Ilmu sosial dasar adalah salah satu mata kuliah dasar umum yang
merupakan matakuliah wajib yang diberikan di perguruan tinggi negeri maupun
swasta. Tujuan diberikannya mata kuliah ini adalah semata-mata sebagai salah
satu usaha yang diharapkan dapat memberikan bekal kepada mahasiswa untuk dapat
peduli terhadap masalah – masalah sosial yang terjadi dilingkungan dan dapat
memecahkan permasalahan tersebut dengan menggunakan pendekatan ilmu sosial dasar.
Untuk menjawab berbagai tantangan dan persoalan dalam kehidupan
sehari-hari, maka lahirlah berbagai cabang ilmu pengetahuan. Ilmu Sosial Dasar
merupakan ilmu analisis atas aneka fenomena sosial masyarakat dengan segala
dinamika dan implikasinya dari sudut pandang kajian dasar falsafah
keilmuan. Sudah bukan rahasia lagi bahwa segala bentuk kebudayaan,
tatanan hidup, dan sistem kemasyarakatan terbentuk karena interaksi dan
benturan kepentingan antara satu manusia dengan manusia lainnya. Sejak zaman
prasejarah hingga sejarah, manusia telah disibukkan dengan keterciptaan
berbagai aturan dan norma dalam kehidupan berkelompok mereka. Dalam berbagai
keterciptaan itulah ilmu pengetahuan terbukti memainkan peranan yang signifikan.
Secara Spesifik kemampuan pribadi yang
hendak di capai melalui Mata Kuliah Dasar Umum bertujuan menghasilkan warga
negara sarjana yang berkualifikasi sebagai berikut :
1.
Taqwa
kepada tuhan yang maha esa , bersikap dan bertindak sesuai dengan ajaran
agamanya, dan memilki tenggang rasa terhadap pemeluk agama lain.
Agar kita selalu senantiasa bertakwa
menjalani perintah sesuai dengan ajaran Tuhan nya masing-masing, tidak
melakukan hal apa pun yang melanggar perintah Tuhan, dan berusah bersikap
sebaik mungkin terhadap sesama orang lain walaupun berbeda agama. Karena
memilih tuk memeluk agama itu ialah hak tersendiri dan sebaik-baiknya umat
ialah saling menghargai sesama.
2.
Berjiwa
Pancasila sehingga segala keputusan serta tindakannya mencerminkan nilai-nilai
pancasila dan memiliki integritas kepribadian yang tinggi, yang mendahulukan
kepentingan nasional dan kemanusiaan sebagai sarjana Indonesia.
Berjiwa nasionalisme, mementingkan
kepentingan bersama dari pada kepentingan diri sendiri, mengutamakan hal yang
lebih baik untuk umum dari pada untuk pribadi. Diharapkan untuk bisa bersikap
sesuai dengan butir-butir pada Pancasila, agar apa pun yang akan dilakukan itu
mencerminkan suatu nilai yang baik dan tidak sampai melakukan perbuatan yang
salah.
3.
Memiliki
wawasan sejarah perjuangan bangsa, sehingga dapat memperkuat semangat
kebangsaan, mempertebal cinta tanah air, meningkatkan kesadaran berbangsa dan
bernegara, mempertinggi kebanggan nasional dan kemanusiaan sebagai sarjana
Indonesia.
Banyak dari kita pada saat ini tidak
begitu memahami akan sejarah perjuangan bangsa Indonesia pada saat dahulu.
Karena yang dirasakan saat ini Indonesia sudah merdeka tanpa banyak yang tahu
bagaimana sejarah nya untuk mencapai kemerdekaan tersebut. Diharapkan kita
sebagai masyarakat bangsa Indonesia agar mengetahui betul sejarah bangsa ini
untuk meningkatkan kecintaan terhadap negeri ini dan mempertebal rasa
nasionalisme terhadap sesama.
4.
Memiliki
wawasan komprehensif dan pendekatan integral di dalam menyikapi permasalahan
kehidupan, baik sosial, ekonomi, politik, pertahanan keamanan maupun
kebudayaan.
Saat ini banyak orang yang mudah putus asa
menyikapi kenyataan hidup, mereka terlebih berdiam dengan keadaan yang
diterimanya saat ini, tanpa ada rasa untuk bangkit menjadi manusia yang lebih
baik. Semua itu dikarenakan ilmu pengetahuan nya yang rendah, kurang nya asupan
pendidikan pada waktu usia dini. Untuk itu diharapkan pendidikan dapat merata
diseluruh pelosok negeri. Agar masyarakat memiliki wawasan yang baik dalam
menyikapi segala permasalahan yang akan datang.
5.
Memiliki
wawasan budaya yang luas tentang kehidupan bermasyarakat dan secara bersama
sama mampu berperan serta meningkatkan kualitasnya, maupun tentang lingkungan
alamnya secara bersama sama serta di dalam pelestariannya.
Tidak hanya wawasan umum, pengetahuan
terhadap budaya negeri sendiri pun sangat diperlukan, agar tidak hilang
kebudayaan-kebudayaan yang sudah ada karena perubahan jaman yang semakin
modern.
Dalam perkuliahan Ilmu Sosial Dasar
sebagai bagian dari mata kuliah dasar umum adalah hubungan timbal balik antara
manusia dengan lingkungannya. Hubungan tersebut dapat mewujudkan adanya
kenyataan kenyataan sosial dan masalah-masalah sosial dan inilah yang menjadi
pusat perhatian dari Ilmu Sosial Dasar dan yang penelaahannya menggunakan
pendekatan berbagai disiplin (interdisiplin dan atau multidisiplin) dengan
memanfaatkan pengertian-pengertian (fakta, konsep, teori) yang berasal dari
lapangan ilmu-ilmu sosial seperti sejarah, ekonomi. Ilmu sosial dasar tidak merupakan
gabungan dari ilmu sosial dasar yang dipadukan, karena ilmu sosial dasar tidak
memiliki objek dan metode ilmiah tersendiri dan juga tidak mengembangkan suatu
penilitian sebagaimana suatu disiplin ilmu seperti ilmu-ilmu sosial diatas.
Tujuan Ilmu Sosial Dasar
Sebagai salah satu dari mata kuliah dasar umum
ilmu social dasar mempunyai tujuan pembinaan mahasiswa agar:
1.
Memahami
dan menyadari kenyataan sosial dan masalah yang ada didalam masyarakat.
2.
Peka
terhadap masala sosial dan tanggap untuk ikut dalam usaha menanggulanginya.
3.
Menyadari
bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat slalu bersifat
kompleks dan hanya mendekatinya dan mempelajarinya secar kritis dan
interdisipliner.
4.
Mahasiswa
memiliki kesiapan untuk menekuni dunia keilmuan.
5.
Mahasiswa
bisa mengerti dan memahami prinsip filsafaat ilmu sebagai landasan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar